Pasaman Barat, SuaraParalegal.com – Dimana pada Masa pengenalan kampus merupakan suatu proses pencarian bakat dan pengenalan bagi mahasiswa/i, untuk dapat mengetahui serta konsep konsep kampus dan suasana nantinya dalam proses perkuliahan dan masa pencarian teman baru demi memotivasi untuk lebih aktif dalam perkuliahan nanti nya jelas Yondrizal.
Dalam proses mapelkam kali ini Yondrizal menyampaikan materi dengan Tema Pembinaan Kesadaran Bela Negara Dan Penguatan Empat Pilar Kebangsaan (Empat) Pilar Kebangsaan yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika harus dipahami dan dilaksanakan secara konsisten.
Sebab, keempat pilar tersebut menjaga kemajemukan sama halnya dengan mempertahankan dan merawat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia terutama di tengah tahun politik.
Hal ini disampaikan oleh Anggota DPRD Pasaman Barat Fraksi Partai Demokrat Yondrizal saat mengisi acara di kampus STAI YAPTIP Pasaman Barat.
Acara kali ini menyasar kalangan generasi muda, yaitu seperti kalian mahasiswa/i. Menurutnya, sosialisasi 4 pilar ini penting dan harus terus digelorakan. Pasalnya, keberadaan Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Bhinneka Tunggal Ika merupakan landasan untuk persatuan, kesatuan dan keberagaman bangsa Indonesia.
“Selain itu, sosialisasi ini dimaksudkan agar masyarakat sadar bahwa, kita boleh berbeda, tetapi kita harus bersatu dan rukun. Beda pilihan diperbolehkan tetapi persatuan dan kebersamaan harus tetap dijaga,”Ungkap Yondrizal.
Sementara itu, Dr. Iswandi, M.A sebagai moderator yang juga dosen di STAI YAPTIP menyampaikan di penghujung acara menyampaikan terimakasih kepada DPRD Pasaman Barat Bapak Yondrizal, S.H., S.sos., M.H yang telah memberikan sosialisasi 4 pilar untuk mahasiswa/i, terutama bagi kalangan ibu-ibu, perempuan dan para aktivis yang diharapkan bisa menularkan dan meneruskan informasi baik ini kepada masyarakat luas.
Lanjut Iswandi menilai, 4 pilar ini sangat penting sosialisasikan, sebab berkaitan dengan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara sebagai hal-hal yang dilakukan sehari-hari sesuai dengan ajaran agama yakni meningkatkan keimanan dan ketaqwaan.
“Supaya masyarakat dan Mahasiswa/i memandang Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal tidak hanya sebagai slogan saja tetapi pengikat negara kita, juga sila pertama Ketuhanan Yang Maha Esa, dimana salah satu butirnya berisi Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai kunci kebahagian hidup di dunia dan akhirat,”tandasnya iswandi.
(Hakimi)